Rumah, sejatinya adalah sebuah tempat berlindung keluarga yang kebutuhannya sangat dibutuhkan setiap manusia. Keberadaan rumah sendiri biasanya akan ditempati berpuluh-puluh tahun lamanya, makadari itu, dibutuhkan sebuah rancangan khusus untuk mempertahankan struktur bangunan agar tidak mudah rubuh dan hancur. Tak hanya diperlukan struktur yang kuat, melainkan dibutuhkan sebuah teknik pembentukan struktur tiang yang matang, khususnya bila rumah yang akan dibangun berada pada dataran yang labil, atau memiliki struktur tanah yang labil misalnya seperti tanah lempung dan persawahan.
Kesalahan dalam pembutan struktur rumah tentunya berdampak kepada kualitas bangunan yang dihasilkan. Yang mana, dinding bangunan akan mudah retak ketika rumah dibangun pada tanah yang labil, atau memiliki derajat kemiringan yang tinggi. Atau akan lebih berbahaya jika rumah atau tempat tinggal yang akan dibuat dalam 2 lantai, sehingga dibutuhkan struktur yang benar-benar kuat untuk menahan beban yang tegak lurus kebawah.
AWAL MUASAL PONDASI CAKAR AYAM.
Sejatinya, teknologi pondasi cakar ayam adalah teknik yang dihasilkan dari karya Prof Dr Ir Sedijatmo tahun 1961 ketika sebagai pejabat PLN saat itu diharuskan membangun 7 menara. Karena menara yang dibuat masih menggunakan teknik lama, sehingga dalam waktu yang ditentukan hanya memperoleh 2 menara, dan dengan kurangnya 5 menara lagi, Prof Dr Ir Sedijatmo merencanakan pembuatan pondasi teknik cakar ayam, yangmana hasilnya memiliki kemampuan yang baik dalam penahan beban berat pada struktur tanah yang labil saat itu.
Mekanisme sistem podasi cakar alam dalam memikul beban dari hasil pengamatan adalah sebagai berikut: Bila diatas pelat bekerja beban titik, maka beban tersebut membuat pelat melendut. Lendutan ini menyebabkan buis-buis cakar ayam berotasi. Hasil pengamatan pada model menunjukkan rotasi cakar terbesar adalah pada cakar yang terletak di dekat beban. Rotasi cakar memobilisasi tekanan tanah lateral di belakang cakar-ayam dan merupakan momen yang melawan lendutan pelat. Dengan demikian, cara mengurangi lendutan pelat, semakin besar momen lawan cakar untuk melawan lendutan maka semakin besar reduksi lendutan. Momen lawan cakar dipengaruhi oleh dimensi cakar dan kondisi kepadatan (kuat geser) tanah disekitar cakar,yaitu semakin panjang (dan juga lebar) cakar, maka semakin besar momen lawan terhadap lendutan pelat yang dapat diperoleh.
Pada dasarnya systeem Cakar Ayam ini dapat digunakan untuk segala macam keadaan tanah, dari yang terlembek sampai kepada yang terkeras. Hanya dari sudut biaya maka penggunaannya akan sangat ekonomis dibanding dengan systeem lain apabila daya tahan tanah yang diizinkan (toe te laten draagvermogen) terletak antara 0,15 kg/ cm2 sampai 0,35 kg/cm2 atau 1,5 ton/m2 sampai 3,5 ton/m2.Untuk keadaan tanah semacani ini pemakaian beton keseluruhannya (pelat dan pipa-pipa) akan sebesar 0,25 s/d 0,30 m3/m2 pelat dengan tulangan tidak lebih dari 90 kg/m3 beton. Cara memasangnyapun sangat sederhana dan dapat dilakukan oleh setiap pemborong yang pernah mengerjakan pekerjaan beton bertulang.
Baca Juga : Mengenal jenis besi baja tulangan bangunan
MENGENAL BERBAGAI JENIS PONDASI RUMAH DAN BANGUNAN
Kesalahan dalam pembutan struktur rumah tentunya berdampak kepada kualitas bangunan yang dihasilkan. Yang mana, dinding bangunan akan mudah retak ketika rumah dibangun pada tanah yang labil, atau memiliki derajat kemiringan yang tinggi. Atau akan lebih berbahaya jika rumah atau tempat tinggal yang akan dibuat dalam 2 lantai, sehingga dibutuhkan struktur yang benar-benar kuat untuk menahan beban yang tegak lurus kebawah.
Sejatinya, teknologi pondasi cakar ayam adalah teknik yang dihasilkan dari karya Prof Dr Ir Sedijatmo tahun 1961 ketika sebagai pejabat PLN saat itu diharuskan membangun 7 menara. Karena menara yang dibuat masih menggunakan teknik lama, sehingga dalam waktu yang ditentukan hanya memperoleh 2 menara, dan dengan kurangnya 5 menara lagi, Prof Dr Ir Sedijatmo merencanakan pembuatan pondasi teknik cakar ayam, yangmana hasilnya memiliki kemampuan yang baik dalam penahan beban berat pada struktur tanah yang labil saat itu.
Mekanisme sistem podasi cakar alam dalam memikul beban dari hasil pengamatan adalah sebagai berikut: Bila diatas pelat bekerja beban titik, maka beban tersebut membuat pelat melendut. Lendutan ini menyebabkan buis-buis cakar ayam berotasi. Hasil pengamatan pada model menunjukkan rotasi cakar terbesar adalah pada cakar yang terletak di dekat beban. Rotasi cakar memobilisasi tekanan tanah lateral di belakang cakar-ayam dan merupakan momen yang melawan lendutan pelat. Dengan demikian, cara mengurangi lendutan pelat, semakin besar momen lawan cakar untuk melawan lendutan maka semakin besar reduksi lendutan. Momen lawan cakar dipengaruhi oleh dimensi cakar dan kondisi kepadatan (kuat geser) tanah disekitar cakar,yaitu semakin panjang (dan juga lebar) cakar, maka semakin besar momen lawan terhadap lendutan pelat yang dapat diperoleh.
Pada dasarnya systeem Cakar Ayam ini dapat digunakan untuk segala macam keadaan tanah, dari yang terlembek sampai kepada yang terkeras. Hanya dari sudut biaya maka penggunaannya akan sangat ekonomis dibanding dengan systeem lain apabila daya tahan tanah yang diizinkan (toe te laten draagvermogen) terletak antara 0,15 kg/ cm2 sampai 0,35 kg/cm2 atau 1,5 ton/m2 sampai 3,5 ton/m2.Untuk keadaan tanah semacani ini pemakaian beton keseluruhannya (pelat dan pipa-pipa) akan sebesar 0,25 s/d 0,30 m3/m2 pelat dengan tulangan tidak lebih dari 90 kg/m3 beton. Cara memasangnyapun sangat sederhana dan dapat dilakukan oleh setiap pemborong yang pernah mengerjakan pekerjaan beton bertulang.
Baca Juga : Mengenal jenis besi baja tulangan bangunan
MENGENAL BERBAGAI JENIS PONDASI RUMAH DAN BANGUNAN
Pondasi merupakan bagian paling bawah pada sebuah bangunan. Keberadaannya tentu menjadi hal yang harus paling dimatangkan, karena akan menopang seluruh beban bangunan. Semakin tinggi bangunan yang dibangun, tentunya semakin besar pula tekanan yang diberikan terhadap pondasi bangunan, sehingga pemilihan pondasi bangunan haruslah tepat karena mencakup keselamatan dan kekokohan sebuah rumah.
Pondasi bangunan sejatinya dibedakan menjadi 2 jenis berdasarkan kemampuannya menahan beban, yakni :
- PONDASI DANGKAL
ini biasanya dipakai untuk bangunan yang tidak terlalu berat seperti rumah tinggal, masjid, gereja, kuil, toko dan sebagainya. pondasi dangkal biasanya dibentuk dari batu kali atau batu pecah, yangmana merupakan sekumpulan batu alam yang ditata dengan bentuk dan ukuran tertentu menggunakan bahan pengikat adukan.
Pondasi cakar ayam
hampir sama dengan foot plat (pondasi tulangan, namun terdapat penambahan perkuatan di bawahnya, biasanya pondasi cakar ayam digunakan untuk pembangunan-pembangunan rumah sederhana hingga rumah bertingkat. Kecenderungan penampang alas yang besar memungkinkan pondasi cakar ayam memecah tekanan beban yang diberikan dari bangunan kesegala arah tapakan. Teknik ini banyak digunakan untuk bagunan rumah bertingkat, danjuga bangunan dengan struktur tanah yang labil.
pondasi umpak dari beton.
Dalam pondasi umpak, lubang-lubang pondasi diisi oleh beton-beton. Lain umpak lain lagi pondasi rollag, pondasi jenis ini terbuat dari pasangan batu bata dan bahan pengikat campuran adukan pasir semen serta air dengan perbandingan campuran tertentu.
Tidak ada kekhususan untuk bangunan tipe apa, namun wajarnya untuk tipe bangunan yang tidak terlalu besar. Memang dibandingkan batu kali, batu bata memiliki kekuatan yang tidak terlalu kokoh. Selain itu pula dalam segi biaya, batu bata merah juga memiliki harga yang lumaya cukup mahal.
- PONDASI DALAM
Pondasi ini dikhususkan untuk bangunan yang mempunyai berat yang tidak biasa dan membutuhkan pondasi yang benar-benar kokoh seperti gedung bertingkat tinggi, jembatan bentang lebar dan bangunan sejenis lainnya. Beberapa jenis yang termasuk pondasi dalam antaralain sbb:
Pondasi tiang pancang Pondasi ini terbuat dari beton precast berbentuk penampang lingkaran, segitiga atau persegi dengan panjang tiang pancang perbuah berkisar antara 10 m sampai 30 m. pembuatan pondasi tiang pancang di pabrik kemudian dikirim ke lokasi pembangunan untuk dilakukan pemasangan.
Pondasi bore pilePondasi jenis ini hampir sama dengan tiang pancang namun pondasi bore pile dibuat di tempat dengan cara melakukan pengeboran tanah kemudian memasukkan besi tulangan diakhiri dengan pengecoran beton. Dalam membuat sebuah pondasi dibutuhkan perhitungan kekuatan struktur tersendiri, sehingga dapat ditentukan dimensi yang kuat dan efisien untuk digunakan.
CARA PEMASANGAN PONDASI CAKAR AYAM
5 comments
trimakasih sebelumnya, artikel diatas sangat membantu, yang ingin saya tanyakan, bila membangun rumah tinggal 2 lantai berukuran 10x10m,menggunakan cakar ayam, apakah sudah tidak menggunakan pandasi batu kali lagi dibawah slof. trima kasih.
Tulisannya bagus, sayangnya gambar ilustrasi pondasi cakar ayam adalah gambar isolated foundation atau pondasi tapak
Menurut saya pondasi cakar ayam justru adalah pengembangan raft foundation
Sukses selalu min
EmoticonEmoticon